Bengkulu – Kantor Wilayah Kementerian Hukum Bengkulu menggelar Entry Meeting Audit Ketaatan atas Pengelolaan Barang Milik Negara (BMN) bersama Tim Auditor dari Inspektorat Wilayah I, Selasa (23/9/2025). Kegiatan yang berlangsung di Aula Fatmawati ini dipimpin langsung oleh Kepala Kantor Wilayah, Zulhairi, dan dihadiri jajaran pimpinan Kanwil serta Auditor Madya, Iqbal Albert Husin, beserta tim.
Dalam sambutannya, Zulhairi menegaskan bahwa audit merupakan bagian penting dari upaya menjaga akuntabilitas, transparansi, serta kepatuhan terhadap aturan pengelolaan BMN. “Audit ini bukan sekadar mekanisme pengawasan, tetapi juga sarana evaluasi untuk memperbaiki dan menertibkan pengelolaan BMN agar semakin sesuai aturan serta mendukung kinerja organisasi,” ujarnya.
Sementara itu, Auditor Madya Inspektorat Wilayah I, Iqbal Albert Husin, menyampaikan paparan terkait konsep temuan awal audit. Beberapa aspek pengelolaan BMN yang perlu mendapat perhatian meliputi penatausahaan, inventarisasi, pemanfaatan, hingga pencatatan. Ia juga menyoroti sejumlah kendala yang masih dihadapi, seperti keterbatasan sumber daya manusia, benturan jadwal kegiatan, hingga fasilitas pendukung yang belum memadai.
Meski demikian, suasana diskusi berlangsung konstruktif. Kedua belah pihak sepakat bahwa hasil audit harus dipandang sebagai langkah pembinaan untuk memperkuat sistem tata kelola, meningkatkan kepatuhan administrasi, sekaligus mendorong optimalisasi pemanfaatan BMN.
Kanwil Kemenkum Bengkulu pun menegaskan komitmennya untuk menindaklanjuti seluruh rekomendasi auditor. Rencana aksi perbaikan akan diarahkan pada penertiban administrasi, penyempurnaan inventarisasi, peningkatan akurasi pencatatan, hingga penguatan koordinasi dengan Biro BMN dan Inspektorat Jenderal. Selain itu, peningkatan kapasitas SDM serta perbaikan sarana dan prasarana juga akan menjadi prioritas.
Dengan komitmen tersebut, diharapkan pengelolaan BMN di lingkungan Kanwil Kemenkum Bengkulu semakin tertib, transparan, dan optimal dalam mendukung pelaksanaan tugas dan fungsi organisasi. (HUMAS_PASTI_PADEK)
